Berbisnis jual cangkang sawit memang cukup asing ditelinga kita, namun ternyata bisnis ini menjadi salah satu bisnis yang berpotensi meningkat dan dibutuhkan di masa depan. Mengapa demikian? Karena cangkang sawit banyak dibutuhkan sebagai salah satu energi biomasa.
Penggunaan cangkang sawit dinilai lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan penggunaan batu bara dalam energi listrik karena nilai kalori yang rendah. Lantas apa saja kandungan lain dari cangkang sawit? Simak ulasannya.
Kandungan Cangkang Sawit
Kandungan yang terdapat pada cangkang sawit cukup kompleks. Yang mana beberapa dari kandungan tersebut sangat cocok untuk dijadikan sebagai bahan bakar atau biomassa.
Menurut penelitian oleh Prananta, cangkang sawit mengandung hemiselulosa, selulosa, air, abu, lignin dan komponen ekstraktif yang mana seluruh senyawa ini termasuk senyawa hidrokarbon.
Senyawa hidrokarbon adalah salah satu sumber bahan bakar alami. Cangkang sawit akan dikonversikan menjadi bioethanol dan biohidrogen lalu kemudian menjadi bioenergy. Banyak penelitian di Indonesia yang meneliti bagaimana proses pengonversian cangkang sawit diubah sebagai salah satu biomassa.
Bagaimana Pemanfaatan Cangkang Sawit
Contoh penggunaan cangkang sawit antara lain sebagai bahan bakar boiler. Cangkang sawit akan diubah menjadi uap yang nantinya dapat mengoperasikan mesin turbin melalui pembakaran yang ada pada boiler.
Penggunaan cangkang sawit sebagai salah satu pembangkit listrik tentu akan menurunkan biaya terlebih lagi jika dihitung harga cangkang sawit per ton dengan produksi listrik yang lumayan besar jika dibandingkan dengan penggunaan listrik konvensional batu bara tentu akan lebih hemat.
Selain digunakan sebagai bahan bakar alternatif, cangkang sawit juga dimanfaatkan untuk campuran pakan ternak dan bahan pengeras jalan. Meskipun saat penggunaanya cukup banyak namun biaya yang dikeluarkan juga cukup murah.
Pemanfaatan cangkang sawit yang kompleks dan termasuk bahan organic yang dapat didaur ulang atau regenerasi inilah yang membuat berbisnis jual cangkang sawit cukup potensial untuk mengalami perkembangan di masa depan. Apalagi saat ini sudah banyak orang beralih menggunakan energy alternative karena selain lebih hemat dampaknya juga ramah pada lingkungan.
